Selasa, 25 September 2012

WAWASAN INDONESIA, CIVIC EDUCATIO Unila 2011


NILAI DEMOKRASI INDONESIA                          

Indonesia adalah Negara demokrasi. Alasan mengapa bangsa Indonesia memakai sistem demikrasi ialah karena demokrasi dianggap cocok dengan kebudayaan Indonesia. selain itu, seperti yang dikemukakan oleh Mahmud MD, hampir semua Negara di dunia adalah Negara demokrasi. Demokrasi memberikan arah peranan masyarakat untuk menyelenggarakan Negara segabai organisasi tertinggi. Kemudian, sistem stratifikasi sosial didalam demokrasi adalah sistem stratifikasi terbuka. Dengan begitu, setiap orang memiliki hak yang sama antara satu dengan yang lainnya. Menurut Ramlan, demokrasi itu menyediakan mekanisme dan prosedur. Artinya, demokrasi adalah bebas, tetapi tetap memiliki batasan-batasan yang harus dipatuhi agar kebebasan itu sendiri tidak lari dari makna demokrasi yang sesungguhnya. Beliau juga mengatakan bahwa, demokrasi hanya mentolerir konflik yang tidak menghancurkan sistem. Setiap orang bebas mengemukakan pendapatnya, selagi cara penyampaiannya menggunakan cara-cara yang benar, dan tidak merusak fasilitas umum atau mengganggu orang lain.
Penerapan demokrasi harus berdasarkan prinsip-prinsip demokrasi itu sendiri. Menurut Muhammad Zainal Abidin, pemerintah harus berdasarkan konstitusi. Kemudian adanya desentralisasi kekuaasaan atau pemerintahan lokal. Sebuah Negara yang memiliki wilayah yang luas seperti Indonesia, tentu harus memiliki pembagian kekuasaan, wewenang serta tanggung jawab, agar hasil yang didapat lebih optimal.
Pada intinya, prinsip demokrasi itu sendiri ialah persamaan, yaitu persamaan kesempatan oleh setiap individu dan persmaan hak antara satu dengan yang lainnya, serta tetap hormat terhadap hak sipil dan kebebasan. Artinya tetap taat terhadap hukum dan norma yang berlaku.
Namun jika melihat keadaan sekitar, nilai-nilai demokrasi seolah perlahan luntur dan tergerser. Sebagai contoh, seperti kita lihat ketika ada sekelompok demonstran yang melakukan aksi demonstrasi tanpa mengikuti prosedur dan mekanisme berdemonstrasi. Hal ini menunjukkan bahwa nilai-nilai demokrasi murni perlahan mulai luntur dan tergeser oleh reputasi yang diciptakan oleh kaum tidak bertanggung jawab tersebut. Hal ini berkaitan dengan kurangnya pengamalan nilai-nilai pancasila.
adapun nilai-nilai pancasila terkait dengan demokrasi, yang ditulis ulang oleh lucas setiawan, adalah Sebagai warga negara dan warga masyarakat, setiap manusia Indonesia mempunyai kedudukan, hak, dan kewajiban yang sama, Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama, Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh semangat kekeluargaan, serta menghormati dan menjunjung tinggi setiap keputusan yang dicapai sebagai hasil musyawarah. Faktor lain yang menyebabkan hal ini terjadi, seperti kurangnya pembelajaran akan nilai-nilai pancasila, baik melalui pendidikan formal maupun informal. Kurangnya peran orang tua dalam menanamkan nilai-nilai pancasila itu sendiri, kemudian pembelajaran yang menyangkut nilai-nilai pancasila hanya sebatas teori belaka. Pembelajaran PPKN hanya sebatas pembejaran disekolah saja. Seharusnya, pembelajaran PPKN, khususnya nilai-nilai pencasila ini bisa lebih diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga pembelajaran yang dilakukan tidak cenderung sia-sia.
Berdasarkan paparan diatas, jelas bahwa nilai-nilai demokrasi itu murni, untuk menciptakan persamaan antar sesama umat manusia. Tetapi, penerapannya pun harus sesuai dengan prosedur yang berlaku. Layaknya pertumbuhan kebudayaan, demokrasi memerlukan usaha yang nyata dan dukungan dari segala perangkat yang mendukungnya. Demokrasi tidak tercipta begitu saja, kecuali kita yang menciptakan, mulai merintis, perlahan membangun sampai akhirnya terciptanya demokrasi tersebut. Sampai akhirnya ketika demokrasi itu tercipta di Indonesia, sudah menjadi kewajiban kita bersama untuk menjalankan dan menggunakan kebebasan itu dengan bijak. Jangan sampai kebebasan yang pada awalnya kita ciptakan, justru menjadi bumerang yang memicu perpecahan antar sesama.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar